Thursday, August 9, 2012

bila sakit hati...

Siapa lahir sebagai bintang sagitarius? yang diramalkan sebagai seorang yang penuh sense of humor. tembirang... hahaha.

Teringat satu lagu yang sering dinyanyikan oleh seorang kawan yang dikategorikan happy-go-lucky. Bila ada diantar kami yang menarik muka masam, dia akan terus menyanyi :

Bila sakit hati
Kawan apakah ubatnya
Ciumlah di pipi
pasti engkau rasa sendiri...

Lagu yang lagi buat sakit hati kan??

Saya pun manusia biasa yang penuh dengan pelbagai emosi, kejap suka, kejap ketawa, kejap gembira dan kejappppp pasti mengamuk!! Ntahlah kenapa tapi rasanya itulah dia lumrah kehidupan sebagai seorang manusia. Tapi bila difikir-fikirkan... apalah ada pada kemarahan... buat menyakitkan fizikal sendiri. Tapi kalau sudah marah, marah dulu puas-puas.... sampai puas barulah menyesal hehe. Lepas tu kan pasti lega, apa pun, jangan biarkan emosi menguasai akal, masa kemarahan tengah membara tu, beringatkan agar tidak melakukan perkara-perkara yang memudaratkan diri sendiri dan orang lain, sesal dahulu pendapatan, sesal kemudian tiada gunanya...

Tapi adalah normal untuk marah, tapi janganlah jadi manusia yang pemarah, itu pastinya tidak bagus. terutamanya kaum wanita, sungguh tidak molek dipandang mata. Saya sendiri sedaya upaya untuk membuang 'penyakit marah' yang agak sebati di dalam darah ini.

Kadang-kala, imaginasi sendiri pun boleh mengundang kemarahan *isk isk isk* tapi itulah hakikatnya... apabila saya membayangkan sesuatu yang ekstrem, tiba-tiba emosi saya terganggu, darah mengalir laju and api kemarahan meluap-luap... macam psiko pun iya jugak... padahal, tiada apa pun yang berlaku, apabila sedar diri, saya masih berada di tempat yang sama.... itulah bahayalah khayalan... palis-palis...

Orang yang pendiam dan banyak berdiam diri pun bahaya jugak, sekiranya dia mengambil sempoi semua perkara tiada masalah... tetapi masalahnya bila dia memendam dan tidak meluahkannya, apabila terkumpul apa yang dipendam, ia pasti meletus mengalahkan gunung berapi, lahar panas pasti memudaratkan diri sendiri dan orang lain jugak, terutama sekali orang-orang yang disayangi. Pun bahaya kan.

Apa yang penting, kesedaran dan kebolehan untuk mengawal emosi dalam segala situasi, paling tidak, mengaduh kepada yang Maha Kuasa, sebab Dia lagi mengetahui dan hubungan dengan-Nya ada sesuatu yang teramat peribadi, yang tidak dapat dikorek oleh sesiapapun. Ia juga satu kelegaan yang hebat. Pengalaman saya di dalam doa banyak membantu iman saya untuk menjadi dewasa, dan menghapuskan monolog-monolog negatif di dalam diri.

Coretan untuk hari ini, sekadar untuk mengisi ruang...

God bless!

1 comment: